您的当前位置:首页 > 时尚 > Peningkatan Isu Hoax Terkait Pemilu 2024 Mulai Pertengahan 2023, Polri Kerahkan Densus 88 正文
时间:2025-06-07 16:34:07 来源:网络整理 编辑:时尚
JAKARTA, DISWAY.ID- Kepala Biro Multimedia Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Gatot Repli Handoko mempr quickq手机版安卓
JAKARTA,quickq手机版安卓 DISWAY.ID- Kepala Biro Multimedia Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Gatot Repli Handoko memprediksi kabar bohong atau hoax terkait Pemilu 2024 akan mulai gencar disebarkan ke publik pada pertengahan 2023.
“Dilihat dari pemetaan, kalau Pemilu 2024 ini, pemetaannya itu kami prediksi pertengahan tahun ini pasti sudah mulai gencar yang berkaitan dengan upaya-upaya kelompok tertentu untuk saling serang," kata Gatot dalam keterangannya, Jumat, 27 Januari 2023.
Untuk mengatasi kabar bohong atau hoax terkait Pemilu 2024 tersebut, Polri bakal berkoordinasi bersama dengan Kemenkominfo dan jajarannya di daerah, serta tim siber Bareskrim Polri.
BACA JUGA:Tes Drive Wuling Almaz Hybrid RS, Peningkatan Peforma dan Efisiensi
BACA JUGA:Awas, Kemenag Sebut Pengemis Online Bakal Temui Allah SWT Tanpa Sepotong Daging di Wajahnya!
Selain itu, pihak kepolisian juga sudah melakukan koordinasi dengan Densus 88 terkait dengan narasi-narasi intoleransi yang tersebar di media sosial.
"Hasil pemantauan kami dari mulai awal Januari sampai sekarang itu belum begitu masif. Banyak upaya-upaya untuk menaikkan terkait politik identitas berkaitan dengan hate speech kemudian intoleran, kami selalu berkoordinasi dengan Densus 88 dan teman-teman Kominfo, temen-teman di Direktorat Siber," ujarnya.
Lebih lanjut, Polri juga melakukan pemetaan preferensi media sosial berdasarkan wilayah.
BACA JUGA:Mantan Napi Boleh Calonkan Diri Sebagai Kepala Daerah, KPU Ungkap Syaratnya
BACA JUGA:Respon Milenial Kala Polri Gelar Dialog Publik Jelang Pemilu 2024, Singgung Berita Bohong
Menurutnya, untuk wilayah Jakarta masyarakat cenderung menggunakan platform Twitter.
Sedangkan, untuk wilayah Papua, masyarakatnya paling banyak menggunakan platform Facebook.
“Jadi, harus melihat pemetaan wilayah-wilayah, berkoordinasi dengan Kominfo. Kami analisa banyaknya penggunaan platform media sosial ini di mana, termasuk yang paling ramai mulai adanya TikTok,” tutur Gatot.
Tumbler Kekinian Bikin Orang Banyak Minum, Bisa Overhidrasi?2025-06-07 16:10
Hormati Putusan MK, Kaesang Tegaskan Tidak Akan Maju di Pilkada 20242025-06-07 16:00
Benarkah Ukuran Menara Eiffel di Paris Berubah?2025-06-07 15:56
IIMS Surabaya 2025 Dapat Dukungan Pemerintah Kota sebagai Penggerak Ekonomi Lokal2025-06-07 15:53
Apa Itu Bromat yang Terkandung dalam Air Mineral Kemasan?2025-06-07 15:31
5 Ikan yang Boleh Dimakan Penderita Batu Ginjal2025-06-07 15:11
Ridwan Kamil2025-06-07 14:17
Guyuran Apresiasi dan Hadiah yang Diterima Paskibraka usai Bertugas di Upacara HUT ke2025-06-07 14:09
Gregorius Adik Johnny Plate Kembalikan Rp 534 Juta Terkait Kasus Korupsi BTS2025-06-07 14:08
Heboh Paskibraka Tak Boleh Berhijab Saat Pengukuhan, Menag Yaqut: Orang Pakai Jilbab Itu Hak2025-06-07 14:05
Tiga Tersangka Kasus MK Cabut Permohonan Praperadilan2025-06-07 16:31
BATIC 2024, Hari Kedua Konferensi: 'Charting a Sustainable Course'2025-06-07 16:24
Jokowi Tak Ingat dengan Sosok Joni, Pemanjat Tiang Bendera yang Pernah Dijanjikan Masuk TNI2025-06-07 16:04
FOTO: Peringatan 100 Tahun Kelahiran Anjing Setia Legendaris Hachiko2025-06-07 16:04
Kadiv Humas Minta Seluruh Personel Polri dan Keluarganya Emban Fungsi Kehumasan2025-06-07 14:53
Grab Jawab Polemik Komisi dan Status Ojol2025-06-07 14:34
Guyuran Apresiasi dan Hadiah yang Diterima Paskibraka usai Bertugas di Upacara HUT ke2025-06-07 14:32
Jokowi Tak Ingat dengan Sosok Joni, Pemanjat Tiang Bendera yang Pernah Dijanjikan Masuk TNI2025-06-07 14:17
Pelancong Wajib Tahu, Candi Prambanan Tutup saat Hari Raya Nyepi2025-06-07 14:03
Revisi UU Pilkada Batal, Begini Kata Puan2025-06-07 13:58