Ayah Ibu, Stimulasi Motorik Anak dengan 7 Cara Menyenangkan Ini
Daftar Isi
- Cara menstimulasi motorik kasar anak
- 1. Bermain telungkup
- 2. Letakkan benda yang menarik perhatian anak
- 3. Menari
- 4. Bermain bola
- 5. Ambil mainan dari anak
- 6. Jalan-jalan di sekitar rumah
- 7. Bermain di taman
Berbagai macam aktivitas bisa dilakukan guna stimulasi motorik kasar anak. Ada beberapa cara menstimulasi motorik kasar anak. Apa saja?
Keterampilan motorik kasar merujuk pada gerakan yang dilakukan otot besar seperti otot kaki, lengan, dan badan. Gerakan motorik kasar perlu koordinasi yang tepat antara otot rangka, tulang, dan saraf.
Beberapa contoh keterampilan motorik kasar seperti berdiri, berjalan, berlari, duduk tegak, mengunyah, menggerakkan leher, melambaikan tangan, dan mengangkat tangan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
1. Bermain telungkup
Anak usia sekitar 3-4 bulan biasanya sudah dapat tengkurap dan menegakkan kepalanya. Agar otot leher dan punggung makin kuat, orang tua perlu memberikan anak tummy time.
Tummy timeberarti anak dalam posisi telungkup dan diberikan stimulasi seperti diajak melihat benda warna-warni atau mengeluarkan bunyi. Usahakan untuk mempertahankan posisi telungkup ini selama 1-2 menit.
2. Letakkan benda yang menarik perhatian anak
Stimulasi anak untuk lebih banyak merangkak, terutama pada usia 6-9 bulan. Melansir laman Cleveland Clinic, dorong anak untuk merangkak dengan cara posisikan anak telungkup dan letakkan mainan atau benda yang mampu menarik perhatian anak untuk mendekat.
3. Menari
![]() |
Anak-anak biasanya bersemangat untuk bergerak saat mendengarkan lagu tertentu. Orang tua pun bisa membebaskan anak untuk menari atau memutarkan lagu yang memang terdapat visual gerakannya.
Menari turut menggerakkan tangan, kaki, kepala, dan memutar pinggang.
4. Bermain bola
Bola bukan hanya mainan anak laki-laki. Mainan ini bisa diperuntukkan bagi anak perempuan. Bermain bola jadi salah satu cara menstimulasi motorik kasar anak.
Orang tua cukup menggulirkan bola ke arah anak perlahan dan lihat responsnya.
Mungkin si kecil belum mengerti apa yang perlu dilakukan dengan bola itu. Namun, melihat orang tua mendorong bola, perlahan dia akan melakukan hal serupa.
Lihat Juga :![]() |
5. Ambil mainan dari anak
Aktivitas ini bukan bermaksud untuk merebut apa yang dipegang anak.
Saat anak menggenggam sesuatu yang orang tua mencoba menarik atau mengambil dengan lembut, anak berusaha untuk menolak. Aktivitas ini bisa membentuk otot anak.
6. Jalan-jalan di sekitar rumah
Stimulasi bisa dilakukan di luar rumah. Anda bisa mengajak anak jalan-jalan di kompleks rumah.
Kesempatan ini juga bisa digunakan untuk mengajak hewan peliharaan seperti anjing atau kucing jalan-jalan.
7. Bermain di taman
![]() |
Taman kota atau taman sekitar rumah biasanya memiliki wahana permainan sederhana. Anda bisa mengajak anak untuk bermain menggunakan alat yang ada atau biarkan dia eksplorasi lingkungan tapi tetap dalam pengawasan.
Anda juga bisa menyiapkan mainan sendiri seperti bola untuk sekadar bermain tangkap bola.
Demikian beberapa cara menstimulasi motorik kasar anak yang bisa dicoba orang tua untuk si kecil.
(els/asr)相关推荐
- BEI Bersama Tuntun Sekuritas Dorong UMKM Perempuan Melek Investasi
- Ya Ampun! Lagi Corona Begini Anies Minta Duit Rp700 M Buat yang Enggak
- Wamenperin Batalkan Penyeragaman Bungkus Rokok, Bupati Temanggung: Langkah yang Tepat!
- Kemen PPPA Ambil Langkah Cepat dalam Kasus Kekerasan Anak Berujung Korban Meninggal
- 人工智能vs艺术,这些专业值得推荐!
- Kompres Hangat atau Dingin, Baiknya Pakai yang Mana?
- Bripka Madih Penuhi Panggilan Bareskrim Polri Terkait Kasus Sengketa Tanah
- Buruan Daftar! Kartu Prakerja Gelombang 48 Masih Dibuka, Cek Syaratnya