Lindungi Investor, BEI Suspensi Saham LFLO dan BBSS Imbas Harga Melonjak Tajam
Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menghentikan sementara perdagangan saham dua emiten yang mengalami lonjakan harga signifikan dalam waktu singkat, yaitu PT Imago Mulia Persada Tbk (LFLO) dan PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS). Keputusan ini diambil sebagai langkah protektif guna melindungi investor dari potensi risiko pasar yang tidak wajar.
"Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada Saham PT Imago Mulia Persada Tbk (LFLO) dan sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan Saham PT Imago Mulia Persada Tbk (LFLO) di Pasar Reguler dan Pasar Tunai mulai sesi I tanggal 22 Mei 2025 sampai dengan Pengumuman Bursa lebih lanjut," tulis BEI dalam pengumumannya.
Baca Juga: Pagi Ceria! IHSG Menanjak 0,29% ke Level 7.162 pada Awal Perdagangan Hari Ini
Saham LFLO ditutup melonjak 9,48% ke level Rp254 pada perdagangan Rabu (21/5). Kenaikan ini bukan hanya sesaat, dalam sepekan sahamnya sudah naik 23,30%, dan dalam sebulan tercatat melonjak tajam hingga 92,42%.
Nasib serupa juga dialami saham BBSS. "Sehubungan dengan terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS), dalam rangka cooling down sebagai bentuk perlindungan bagi Investor, PT Bursa Efek Indonesia memandang perlu untuk melakukan penghentian sementara perdagangan saham PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) pada tanggal 22 Mei 2025."
Saham BBSS sebelumnya melesat 24,82% dan ditutup di level Rp342. Dalam sepekan terakhir, saham ini sudah naik 25,74%, dan mencatat lonjakan sebesar 66,02% dalam satu bulan.
Baca Juga: Wall Street Anjlok, Kekhawatiran Utang Membayangi Pasar Saham AS
Penghentian sementara perdagangan untuk saham BBSS juga diberlakukan di dua pasar, yakni Pasar Reguler dan Pasar Tunai. Tujuannya adalah memberi waktu yang cukup bagi pelaku pasar untuk menganalisis kondisi dan informasi yang tersedia sebelum mengambil keputusan investasi.
"Para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan," tegas BEI.
Dengan adanya suspensi ini, investor diharapkan tetap waspada dan tidak terjebak dalam euforia jangka pendek tanpa pertimbangan fundamental yang matang.
(责任编辑:热点)
- Ombudsman Sebut Pemprov DKI Lakukan Malaadministrasi
- Jakpro Sebut Sisa Biaya Komitmen Rp90 Miliar Formula E Bagian Renegosiasi
- Kapan Orang Tua Bisa Bawa Anak Potong Rambut di Salon?
- Prakiraan Cuaca Jakarta Jumat 17 Juni: Siang Sebagian Wilayah DKI Hujan
- Singapura Bakal Perketat Aturan Bumbu Dapur
- 插画专业留学发展方向及院校推荐!
- Menko Luhut Tangani Polusi Udara : Kita Akan Ambil Semua Langkah
- 陶艺专业艺术留学有哪些院校?
- Negara Paling Tertutup di Dunia Ini Mulai Buka Pintu untuk Turis
- 北京出国留学作品集哪个机构好?
- 北京留学作品集辅导机构怎么选?
- 交互设计留学生作品集具体流程解读!
- Jangan Salah Pilih, Ini 6 Rekomendasi Saus Salad Sehat di Supermarket
- 霸道总裁亲自上阵,稳定输出,带你逐一击破留学申请痛点!
- Ramai Tren Makeup 'Plum Girl Spring' ala Hailey Bieber, Apa Itu?
- Pembukaan Monas Dilakukan Bertahap dan Terbatas, Mulai dari Kawasan Luar Tugu
- 插画专业留学发展方向及院校推荐!
- FOTO: Cita Rasa Kopi Bromo yang Tak Tergantikan
- 8 Tanda Tubuh Kekurangan Protein yang Harus Kamu Waspadai
- Kongkalikong dengan Satpam, Maling Gasak Aset Perusahaan Kontraktor di Makasar Jakarta Timur