您的当前位置:首页 > 综合 > Bahaya yang Mengintai di Balik Vampire Facial 正文
时间:2025-06-07 07:18:18 来源:网络整理 编辑:综合
Jakarta, CNN Indonesia-- Tiga wanita di New Mexico, Amerika Serikat (AS) terinfeksi HIV setelah mela quickq官网最新ios
Tiga wanita di New Mexico, Amerika Serikat (AS) terinfeksi HIV setelah melakukan vampire facialdi sebuah spa kecantikantak berizin.
Namun, tak cuma HIV yang perlu diwaspadai. Ada sederet risiko infeksi lain yang bisa terjadi akibat vampire facial.
Sebuah laporan yang diterbitkan CDC pada Jumat (26/4) menyebut, banyak orang terinfeksi HIV usai menjalani prosedur di spa kecantikan di New Mexico.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Vampire facialsempat populer berkat selebriti Kim Kardashian. Ia sempat mengunggah foto wajah berwarna kemerahan di akun Instagramnya.
Vampire facialmerupakan prosedur perawatan wajah yang menggabungkan microneedlingdan PRP atau platelet rich plasma.Terlebih dahulu darah diambil, lalu dipisahkan PRP dari sel darah merah.
"Dari sana, PRP tersebut kemudian disuntikkan kembali ke wajah klien dengan microneedles," kata dokter kulit Adarsh Vijay Mudgil, seperti dilaporkan Glamour.
Vampire facialbermanfaat untuk meratakan warna dan tekstur kulit, mengobati bekas luka ringan, dan mengatasi ketidakteraturan pigmen.
![]() |
Bahaya vampire facial sebenarnya terletak pada bagaimana treatment itu dilakukan. Jika dilakukan sembarangan, facial itu bisa berujung infeksi.
Laporan yang dirilis CDC menyebutkan ada 'beberapa praktik pengendalian infeksi yang tidak aman'. Di tempat yang bersangkutan, alat suntik medis seperti botoks disimpan di kulkas bersamaan dengan makanan.
Ada juga rak dengan tabung berisi darah yang tak berlabel ditaruh di bawah dapur. CDC meyakini, peralatan medis yang seharusnya digunakan untuk sekali pakai, digunakan kembali dengan cara direndam dengan alkohol terlebih dahulu.
Investigasi pada 2023 mengidentifikasi empat mantan klien dan salah satu pasangan seksual klien semua positif HIV.
Lihat Juga :![]() |
Selain HIV, dua penyakit ain yang bisa ditularkan melalui penggunaan jarum yang tidak bersih di antaranya adalah hepatitis B dan hepatitis C.
Di Meksiko, pemerintah sudah menyetop prosedur vampire facial. Pelanggan treatmentdiminta untuk tes HIV, hepatitis B, dan hepatitis C.
Ancaman penyakit infeksi ini begitu besar sebab prosedur melibatkan proses transfusi darah dan penggunaan jarum suntik yang disinyalir tidak aman.
(els/asr)3 Pesawat Tempur F2025-06-07 06:57
VIDEO: Clara Shafira Cerita Persiapannya Menuju Miss Universe 20252025-06-07 06:56
Tak Gundah Dipepet Solana, Ini Alasan Buterin Ogah Buru2025-06-07 06:22
Mengenal Anggur Shine Muscat, Buah Premium asal Jepang2025-06-07 06:19
Doa Meluluhkan Hati Seseorang yang Kita Cintai dengan Menyebut Namanya2025-06-07 06:08
Checkout Lebih Aman, Visa Dorong Pengembangan E2025-06-07 05:49
Mengintip Tradisi Perayaan Halloween di Berbagai Belahan Dunia2025-06-07 05:45
Banjir Bandang Kabupaten Sumbawa Telan Nyawa, Korban Tewas Terseret Arus2025-06-07 05:28
VIDEO: Doa Apa Saja yang Boleh Dibaca Ketika Sujud di Rakaat Terakhir?2025-06-07 05:23
Jangan Sembarang Rekam Insiden, Dampaknya Bisa Seperti Ini2025-06-07 04:34
Niat, Doa, dan Tata Cara Mandi Junub sebelum Puasa Ramadhan2025-06-07 06:55
Fokus Eksekutif Dulu, Deddy Sitorus Ingatkan Pemindahan Ibu Kota Tak Bisa Buru2025-06-07 06:49
Diberi Tugas Ganda, Beban BPOM Makin Berat Ikut Awasi MBG: Duit dari Mana?2025-06-07 06:37
Kemenkes Pangkas Biaya Operasional 50 Persen, Apa Saja yang Terdampak?2025-06-07 06:13
10 Kota Kecil Terindah Dunia 2024 versi TimeOut, Ada dari Indonesia2025-06-07 06:11
7 Cara Mudah Memulai Slow Living, Tak Melulu Harus Pindah ke Desa2025-06-07 05:57
Film 'The Dark House', Ketika Horor Bukan Lagi Tentang Hantu Melainkan Hilangnya Jati Diri2025-06-07 05:49
VIDEO: Semarak Dia de los Muertos, Rayakan Hari Orang Mati di New York2025-06-07 05:39
PPIH Tegaskan Jemaah Haji Indonesia di Madinah Tidak Terlantar2025-06-07 04:45
Banjir Bandang Kabupaten Sumbawa Telan Nyawa, Korban Tewas Terseret Arus2025-06-07 04:38